Untuk dapat memenuhi kebutuhan cairan tubuh, Anda bisa menerapkan jadwal minum air putih yang baik setiap hari. Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan jumlah air putih yang Anda minum.
Jika jumlah yang diminum kurang, maka Anda bisa berpotensi mengalami dehidrasi dan beberapa gejala merugikan lainnya. Begitu pula sebaliknya, jika mengonsumsi air terlalu banyak, maka Anda bisa terkena gejala overhidrasi.
Jadi, disarankan untuk minum air putih dengan jumlah yang tidak berlebihan setiap harinya. Bagi Anda yang masih belum tahu jumlah serta jadwal minum air putih yang baik, simak Artikel ini sampai tuntas.
Rekomendasi Jumlah Air Minum Per Hari
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, untuk dapat memenuhi kebutuhan cairan tubuh, Anda harus mengonsumsi air minum dengan jumlah yang sesuai untuk menghindari potensi terkena dehidrasi atau overhidrasi. Pada umumnya, jumlah air minum yang disarankan adalah kurang lebih 2 liter perhari atau 8 gelas berukuran 230 ml.
Namun perlu diketahui, jumlah tersebut tidaklah mutlak karena kebutuhan cairan tubuh setiap orang berbeda-beda. Adapun faktor-faktor yang memengaruhi jumlah kebutuhan cairan tubuh seseorang adalah sebagai berikut:
- Tingkat aktivitas fisik: Semakin berat aktivitas fisik yang dilakukan seseorang, maka kebutuhan cairannya juga semakin banyak.
- Lingkungan atau cuaca: Pada umumnya, kebutuhan cairan tubuh seseorang akan meningkat ketika cuaca panas.
- Kesehatan: Ketika dalam kondisi sakit, tubuh akan memerlukan banyak cairan untuk membantu metabolisme dan memulihkan tubuh.
- Hamil atau menyusui: Ibu hamil atau menyusui disarankan untuk mengonsumsi banyak air putih untuk menjaga pertumbuhan bayi dan menurunkan potensi kelahiran prematur.
- Kebutuhan kalori: Beberapa rekomendasi berdasarkan kebutuhan kalori, dengan aturan praktis bahwa setiap 1.000 kalori yang dibakar, mungkin membutuhkan sekitar 1 liter air.
- Usia: Kebutuhan air juga berdasarkan usia. Berikut detailnya:
- Bayi dan Anak-Anak: Bayi dan anak-anak membutuhkan lebih banyak cairan per kilogram berat badan dibandingkan dengan orang dewasa karena persentase tubuh mereka yang lebih tinggi adalah air.
- Remaja: Kebutuhan cairan remaja sering kali meningkat karena pertumbuhan tubuh yang cepat dan aktivitas fisik yang tinggi.
- Orang Dewasa: Kebutuhan cairan biasanya stabil pada usia dewasa, tetapi tetap bisa dipengaruhi oleh faktor-faktor, seperti tingkat aktivitas fisik dan kondisi kesehatan.
- Lansia: Lansia mungkin lebih rentan terhadap dehidrasi karena penurunan kemampuan tubuh mereka untuk mempertahankan keseimbangan cairan, serta penurunan rasa haus dan kemampuan ginjal untuk mempertahankan air.
- Indikator Warna Urine: Warna urine bisa menjadi indikator apakah telah minum cukup air. Urine yang jernih atau berwarna kuning muda menandakan bahwa cukup terhidrasi, sementara urine yang berwarna gelap menandakan kekurangan cairan.
Dari faktor-faktor tersebut, Anda bisa menentukan berapa jumlah ideal cairan yang diperlukan setiap hari. Selain itu, untuk membantu membuat kebiasaan minum air putih setiap hari, Anda bisa membuat jadwal minum air putih yang baik.
Rekomendasi Jadwal Minum Air Putih yang Baik
Jadwal minum air putih yang baik dapat membantu Anda membentuk kebiasaan minum air putih setiap hari. Perlu diketahui, minum air putih dengan jumlah banyak dalam satu waktu bisa mengakibatkan efek buruk pada tubuh Anda, jadi disarankan untuk meminum air putih secara berkala untuk dapat memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Berikut merupakan rekomendasi jadwal minum air putih yang baik.
1-2 Gelas Setelah dan Sebelum Tidur
Rekomendasi pertama jadwal minum air putih yang baik adalah setelah dan sebelum tidur. Setelah bangun tidur, tubuh akan dalam kondisi kekurangan cairan. Jadi, disarankan untuk segera mengonsumsi air putih sebanyak 1-2 gelas guna mengganti cairan tubuh yang hilang. Ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan jika minum air putih setelah bangun tidur.
Minum air putih ketika bangun tidur dapat mempercepat metabolisme tubuh sehingga memperlancar proses pencernaan. Tak hanya itu, minum air putih setelah bangun tidur juga dapat menurunkan tingkat keasaman lambung sehingga membuat perut terasa nyaman ketika sarapan.
Tidak hanya minum air setelah bangun tidur, Anda juga perlu minum air putih sebanyak 1-2 gelas sebelum tidur. Setelah seharian melakukan aktivitas, tentunya kadar cairan tubuh akan berkurang sehingga disarankan untuk minum air putih sebelum istirahat. Perlu diketahui, mengonsumsi air putih sebelum tidur juga dapat membuat tubuh Anda tetap terhidrasi dan membantu proses pembuangan racun.
1 Gelas Setelah dan Sebelum Makan
Minum segelas air setelah dan sebelum makan bisa dimasukkan ke jadwal minum air putih yang baik untuk Anda terapkan setiap hari. Minum air putih setelah dan sebelum makan dapat membuat proses pencernaan Anda berjalan semakin lancar.
Perlu diketahui, minum air putih sebelum makan juga sangat bermanfaat untuk mendukung aktivitas diet yang Anda lakukan. Minum air putih sebelum makan dapat membuat Anda lebih cepat kenyang. Jadi, Anda bisa terhindar dari makan dengan porsi yang berlebihan.
Karena jadwal makan setiap orang berbeda-beda, maka Anda bisa menyesuaikan jadwal jam minum air putih yang baik sesuai dengan waktu makan Anda.
1-2 Gelas Setelah dan Sebelum Berolahraga
Melakukan olahraga dan kegiatan fisik lainnya akan menguras cairan tubuh Anda. Jadi, minum air sebanyak 1-2 gelas setelah dan sebelum berolahraga bisa menjadi jadwal minum air putih yang baik untuk Anda.
Ketika berolahraga atau melakukan aktivitas fisik, suhu tubuh cenderung akan meningkat. Untuk dapat menjaga suhu agar optimal, tubuh akan mengeluarkan keringat. Pengeluaran keringat tersebutlah yang membuat cairan tubuh menurun.
Maka dari itu, disarankan untuk minum air putih setelah berolahraga guna mengembalikan cairan tubuh yang dikeluarkan. Selain itu, jika Anda mengonsumsi air putih sebelum berolahraga, maka performa fisik Anda dapat meningkat karena terhidrasi dengan baik.
Itulah beberapa informasi mengenai jumlah dan jadwal minum air putih yang baik untuk kesehatan. Selain minum dengan jumlah yang sesuai dan terjadwal, Anda juga perlu mempertimbangkan air minum yang hendak dikonsumsi. Pilihlah air minum yang terjaga kebersihannya serta mengandung mineral alami dari pegunungan, bukan mineral tambahan yang didapat selama masa produksi.
Dengan memilih air minum yang bersih dan mengandung mineral alami, Anda bisa memenuhi kebutuhan cairan tubuh sembari merasakan manfaat baik dari mineral alami. Jadi, perhatikan mulai sekarang kualitas air minum yang Anda konsumsi setiap hari dan jangan lupa untuk minum dengan jumlah minimal 2 liter per hari dan jadwal yang direkomendasikan.
