6 Tips Menjaga Kesehatan di Musim Pancaroba, Wajib Tahu!

tips menjaga kesehatan di musim pancaroba

Musim pancaroba dikenal sebagai masa rawan penyakit karena perubahan suhu dan cuaca terjadi begitu cepat. Karena itu, penting untuk mengetahui tips menjaga kesehatan di musim pancaroba agar tubuh tetap fit.

Tanpa persiapan yang baik, tubuh akan kesulitan menyesuaikan diri sehingga mudah jatuh sakit. Jika daya tahan tubuh sedang lemah, risiko terserang penyakit, seperti flu, batuk, diare, tifus, hingga demam berdarah akan semakin besar. 

Ada banyak cara yang bisa Anda lakukan, mulai dari minum air putih secara teratur hingga istirahat dengan cukup. Yuk, simak cara menjaga daya tahan tubuh saat musim pancaroba agar tetap sehat di tengah cuaca yang tidak menentu ini.

Apa itu Musim Pancaroba?

Musim pancaroba adalah masa peralihan antara musim hujan dan kemarau, atau sebaliknya, yang ditandai dengan kondisi cuaca tidak menentu. 

Di Indonesia yang beriklim tropis, hanya ada dua musim utama, yaitu hujan dan kemarau sehingga periode transisinya disebut pancaroba.

Perubahan cuaca pada musim ini bisa sangat cepat, misalnya dari panas terik mendadak menjadi mendung lalu turun hujan deras disertai angin kencang dan petir. 

Situasi tersebut dapat berdampak pada kesehatan karena perubahan suhu, kelembapan, dan lingkungan membuat tubuh lebih rentan terserang penyakit. 

Umumnya, pancaroba terjadi dua kali dalam setahun. Mengutip BMKG, peralihan dari musim hujan ke kemarau biasanya berlangsung pada Juni hingga Agustus dengan curah hujan yang cenderung menurun.

Tips Menjaga Kesehatan di Musim Pancaroba

Agar daya tahan tetap kuat selama musim pancaroba, ada beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan setiap hari. Berikut tips menjaga kesehatan di musim pancaroba yang bisa Anda terapkan.

1. Minum Air Putih secara Teratur

Tips menjaga kesehatan di musim pancaroba yang pertama adalah dengan memenuhi kebutuhan cairan setiap hari agar tubuh tetap sehat.

Air putih tidak hanya meredakan haus, tetapi juga membantu menjaga kelembapan tubuh, melancarkan sirkulasi oksigen, serta membuang zat yang tidak dibutuhkan melalui keringat dan urin.

Idealnya, orang dewasa minum sekitar 8 gelas air per hari, atau lebih sesuai kebutuhan tubuh. 

Pastikan Anda segera minum saat merasa haus, dan utamakan air putih dibandingkan minuman bersoda, berkafein, atau tinggi gula yang justru bisa memicu dehidrasi.

Baca juga: 9 Manfaat Infused Water Lemon untuk Kesehatan, Cegah Anemia!

2. Olahraga dengan Rutin

Olahraga teratur juga merupakan salah satu cara untuk menjaga tubuh tetap bugar sekaligus memperkuat sistem imun. 

Aktivitas ini diketahui dapat membantu mengurangi peradangan, mendukung sel tubuh melawan infeksi, dan memicu endorfin yang bermanfaat untuk mengurangi stres.

Setidaknya, luangkan waktu sekitar 30–45 menit setiap hari untuk berolahraga, tidak harus dengan intensitas tinggi. 

Senam, yoga, bersepeda, atau latihan sederhana. seperti push-up, lunges, hingga burpee sudah cukup memberi manfaat. Jika tidak sempat, tetaplah aktif bergerak lewat jalan kaki, bersih-bersih, atau aktivitas ringan lainnya.

3. Mengelola Stres dengan Baik 

Stres yang berlebihan dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, apalagi saat menghadapi ketidakpastian atau situasi yang membuat khawatir. Karena itu, penting untuk mengelolanya dengan baik.

Melakukan aktivitas, seperti membaca, meditasi, yoga, mendengarkan musik, menonton, menikmati makanan favorit, bermain dengan hewan peliharaan, atau menghabiskan waktu bersama pasangan dapat membantu Anda untuk lebih rileks

4. Konsumsi Makanan yang Bergizi

Asupan bergizi seimbang sangat penting untuk menjaga dan meningkatkan sistem imun tubuh agar lebih kuat melawan penyakit. 

Orang dengan pola makan buruk atau kurang gizi akan lebih rentan terkena infeksi sehingga penting untuk memperbanyak makanan sehat sejak sekarang.

Utamakan konsumsi sayur, buah, serta makanan sungguhan (real food) yang kaya karbohidrat, protein, lemak baik, serat, vitamin, dan mineral. 

Sebaliknya, kurangi makanan cepat saji, olahan, tinggi lemak, maupun gula berlebih agar tubuh tetap sehat dan bugar.

Baca juga: Ini Rumus Minum Air Putih sesuai Berat Badan, Wajib Tahu!

5. Istirahat yang Cukup

Kurang tidur dapat menurunkan kemampuan tubuh melawan penyakit dan membuat seseorang lebih rentan sakit. Saat tidur, tubuh melakukan pemulihan penting, termasuk memperbaiki fungsi sistem kekebalan.

Karena itu, pastikan tidur cukup setiap malam, idealnya 7–9 jam untuk orang dewasa. Diketahui. kurang tidur hanya satu malam saja dapat menurunkan kekebalan tubuh hingga 70 persen.

6. Menjaga Kebersihan Diri dan Lingkungan

Menjaga kebersihan diri dan lingkungan sangat penting untuk melindungi tubuh dari virus maupun bakteri penyebab penyakit. 

Biasakan mencuci tangan dengan sabun selama 20 detik, terutama sebelum dan sesudah makan, setelah menggunakan kamar mandi, bersin, memegang hewan, atau menyentuh benda yang bisa terkontaminasi.

Selain itu, mandi teratur minimal dua kali sehari agar tubuh tetap bersih dari kuman. Jangan lupa juga menjaga kebersihan lingkungan dengan membersihkan area rumah, mengikat rapat sampah, serta menutup penampungan air agar tidak menjadi sarang nyamuk.

Penyakit yang sering Muncul saat Pancaroba

Seperti yang disebutkan sebelumnya, musim pancaroba membuat tubuh lebih rentan terhadap berbagai penyakit. Berikut beberapa yang paling sering muncul:

  • Flu dan Batuk: Virus pernapasan lebih mudah menyebar akibat perubahan suhu dan kelembapan.
  • Alergi: Pergantian musim meningkatkan serbuk sari dan alergen, memicu pilek alergi, asma, atau mata gatal.
  • Penyakit kulit: Kelembapan menurun dan suhu berubah-ubah dapat menyebabkan kulit kering, eksim, atau dermatitis.
  • Gangguan pencernaan: Cuaca tidak menentu bisa memicu diare atau sembelit.
  • Sakit kepala: Fluktuasi suhu dan tekanan udara sering menimbulkan sakit kepala.

Itulah beberapa tips menjaga kesehatan di musim pancaroba yang bisa Anda terapkan sehari-hari. 

Selain menjaga pola makan, istirahat, dan gaya hidup sehat, jangan lupa juga untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih sekitar 2 liter setiap hari.

Pastikan Anda memilih air minum yang mengandung mineral murni dari pegunungan, bukan hasil tambahan dari proses produksi, serta selalu terjaga kebersihan dan kualitasnya. 

Dengan begitu, tubuh akan tetap sehat dan siap menghadapi perubahan cuaca yang tidak menentu.

Baca juga: Mengenal Air Putih Beserta Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh

Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mungkin Anda Juga Suka

Artikel Terkait

Search