Apa itu hidrasi? Anda mungkin sering kali mendengar istilah tersebut dan selalu ditekankan untuk menghidrasi tubuh. Hal ini karena hidrasi adalah salah satu aspek penting untuk membantu mengoptimalkan kinerja sel, otak, dan jaringan tubuh.
Jika tubuh tidak terhidrasi dengan baik, maka berpotensi mengalami dehidrasi. Yuk, langsung saja simak pembahasan terkait apa itu hidrasi dan beberapa cara menghidrasi tubuh di bawah ini sampai akhir.
Apa itu Hidrasi?
Hidrasi adalah kemampuan tubuh dalam menyerap air sebagai cairan vital yang dibutuhkan. Hidrasi juga dapat dikatakan sebagai kondisi keseimbangan cairan di dalam tubuh yang merupakan syarat penting untuk menjamin fungsi metabolisme sel-sel tubuh.
Pasalnya, air sangat dibutuhkan untuk melumasi sendi, menjaga suhu, membantu proses metabolisme protein, membuang limbah tubuh melalui urine, dan menunjang kinerja jaringan. Pemenuhan kebutuhan cairan dapat diperoleh melalui minuman dan makanan yang dicerna.
Biasanya, setiap orang mempunyai tingkatan kebutuhan hidrasi yang berbeda-beda. Hal tersebut bisa bergantung pada beberapa faktor, seperti aktivitas, iklim, dan usia. Ketika cairan tubuh terpenuhi, maka akan ada banyak sekali manfaat yang didapatkan, antara lain:
- Kulit tampak lebih sehat.
- Fungsi otak meningkat.
- Masalah sembelit dapat diredakan.
- Sakit kepala bisa dicegah.
- Oksigen dapat didistribusikan ke seluruh tubuh secara optimal, dan lain sebagainya.
Cara Menghidrasi Tubuh
Setelah mengetahui apa itu hidrasi dan beberapa manfaatnya pada tubuh, Anda tentu ingin mengetahui bagaimana cara menghidrasi tubuh yang baik. Sebenarnya, cara tersebut cukup sederhana dan tidak sulit dilakukan. Berikut ini adalah penjelasannya.
1. Mengonsumsi Makanan yang Mengandung Air
Cara menghidrasi tubuh bisa dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang mengandung air, seperti buah dan sayur. Pasalnya, jenis makanan tersebut memiliki kandungan air mencapai 90% atau lebih yang mampu menyumbang asupan cairan tubuh sekitar 20%.
Bahkan, buah pun mengandung gula alami yang membantu mengisi kembali simpanan glikogen untuk rehidrasi, terutama setelah berolahraga intens. Mengonsumsi buah dan sayur juga berguna untuk menambah asupan kalori sehingga mengurangi kelelahan akibat dehidrasi.
Nah, beberapa buah maupun sayur yang dapat dikonsumsi adalah semangka, stroberi, blewah, timun, selada, kembang kol, seledri, dan lain sebagainya. Selain dimakan secara langsung, Anda juga dapat mengolahnya menjadi jus.
2. Minum Air Putih yang Cukup
Air putih adalah sumber hidrasi terbaik untuk tubuh. Dengan minum cukup air putih, maka Anda dapat mengembalikan cairan yang hilang. Umumnya, kebutuhan air minum per orang per hari tidaklah sama, namun disarankan untuk minum air putih kurang lebih 2 liter per harinya.
Saat cairan tubuh telah kembali, Anda bisa menjalankan aktivitas harian dengan lebih lancar. Nah, Anda bisa mencoba membawa botol berisi air ketika beraktivitas ke mana pun agar tidak lupa untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.
3. Menghindari Junk Food, Alkohol, dan Kafein
Selanjutnya, cara menghidrasi tubuh adalah dengan menghindari konsumsi junk food, alkohol, dan kafein. Pasalnya, makanan dan minuman tersebut memiliki sifat diuretik yang dapat meningkatkan produksi urine.
Hal tersebut berpotensi memicu buang air kecil sehingga kadar natrium maupun air di dalam tubuh akan terbuang melalui urine dan menjadi berkurang. Kondisi ini justru akan membuat Anda mengalami dehidrasi. Dehidrasi adalah kondisi ketika tubuh kehilangan banyak cairan.
Nah, salah satu alternatif untuk menggantikan junk food, alkohol, dan kafein adalah dengan mengonsumsi makanan berkuah, seperti sup. Sup memiliki kandungan air dan natrium yang dapat membantu mengatasi kekurangan cairan di dalam tubuh.
Baca juga: Bahaya Dehidrasi pada Anak, Kenali Penyebabnya di Sini!
4. Mengonsumsi Sesuatu yang Asin
Cara menghidrasi tubuh berikutnya adalah dengan mengonsumsi sesuatu yang asin. Hal ini karena sodium atau garam memiliki peran krusial dalam menjaga dan mengatur aliran air yang masuk maupun keluar pada tubuh.
Salah satu contoh makanan asin yang bisa dikonsumsi adalah camilan pretzel (pisang asin). Camilan tersebut memiliki manfaat yang baik untuk menjaga keseimbangan dan mengatur kadar cairan di dalam tubuh.
Namun, pastikan untuk tetap mengonsumsi garam dalam batas yang wajar atau setara dengan 1 sendok teh atau 5 gram per hari.
5. Minum Minuman Berelektrolit
Jika Anda kurang minum air putih, maka potensi dehidrasi akan meningkat. Saat dehidrasi, tubuh akan mengalami gangguan elektrolit. Untuk mengatasi hal tersebut, Anda perlu minum minuman berelektrolit, seperti larutan oralit.
Cara menghidrasi tubuh ini diyakini efektif karena larutan oralit dapat membantu kadar glukosa di dalam tubuh untuk menyerap cairan dan natrium di usus kecil. Dengan demikian, tubuh menjadi lebih cepat terhidrasi.
6. Minum Susu Skim dan Rendah Lemak
Secara umum, konsumsi susu bermanfaat dalam menyuplai sejumlah nutrisi untuk tubuh. Nah, salah satu jenis susu yang dapat dijadikan sebagai minuman rehidrasi adalah susu skim dan rendah lemak.
Jenis susu tersebut cocok untuk Anda yang tidak memiliki riwayat alergi protein susu atau intoleransi laktosa. Susu skim dan rendah lemak pun bisa digunakan sebagai minuman pasca latihan yang efektif untuk memulihkan elektrolit.
Baca juga: Ini Tanda Bayi Dehidrasi, Kenali dan Atasi Segera!
Itulah penjelasan seputar apa itu hidrasi dan cara menghidrasi tubuh yang baik. Kira-kira, bagaimana menurut Anda? Melalui informasi di atas, Anda menjadi lebih paham apa yang harus dilakukan untuk menjaga hidrasi tubuh.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, cukup minum air putih termasuk salah satu cara untuk menghidrasi tubuh. Oleh karena itu, Anda harus memperhatikan kualitas dan kebersihannya agar tetap layak dikonsumsi.
Selalu pilih air yang memiliki kandungan mineral alami dan murni dari pegunungan karena kualitas serta kebersihannya masih terjaga. Sebaliknya, hindari air dengan kandungan mineral buatan yang diperoleh selama proses produksi berlangsung.
Anda bisa melakukan riset atau menambah pengetahuan terkait air minum berkualitas melalui informasi dari Air Minum Pedia. Sebagai media literasi air minum, Air Minum Pedia menyediakan berbagai konten edukasi tepercaya sehingga tidak perlu khawatir salah informasi.
Baca juga: Rekomendasi Jumlah dan Jadwal Minum Air Putih yang Baik